39 Tahun Beroperasi, Warung Mie Ini Ramaikan Hari Terakhir dengan Membanjirnya Pengunjung!

Co.id Semoga kamu tetap berbahagia ya, Di Momen Ini mari kita eksplorasi potensi gaya hidup yang menarik. Laporan Artikel Seputar gaya hidup 39 Tahun Beroperasi Warung Mie Ini Ramaikan Hari Terakhir dengan Membanjirnya Pengunjung Tetap fokus dan ikuti pembahasan sampe selesai.

Menurut laporan dari Shin Min Daily News, pemilik warung makannya mengungkapkan bahwa di sekitar lokasi usahanya tinggal banyak lansia yang mungkin tidak memiliki penghasilan tetap. Ia berharap bahwa makanan yang terjangkau dapat sedikit meringankan beban hidup mereka.

Setelah hampir 40 tahun beroperasi, warung mie bakso ikan ini mengambil keputusan untuk tutup. Warung yang telah beroperasi selama 39 tahun ini melakukan penutupan dengan penuh emosi. Sebagai bentuk perpisahan, tidak sedikit pelanggan yang datang berbondong-bondong untuk menikmati hidangan terakhir yang ditawarkan.

“Meskipun pendapatan kami menurun, hal yang terpenting adalah memberikan kenyamanan kepada publik,” ungkap Hu, pemilik warung tersebut. Kabar penutupan warung legendaris ini tentu mengejutkan banyak pelanggan setia yang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka.

Warung mie You Xiang Teochew Noodles menutup gerai mereka pada 23 Oktober 2024. Di tengah kondisi ekonomi yang sulit, menemukan tempat makan dengan harga terjangkau semakin menantang. Banyak pelanggan setia yang merasa bahwa warung ini telah menjadi andalan mereka dalam berbagai momen.

Menu andalan dari warung ini adalah mie bakso ikan dan mie daging cincang, dengan harga per porsi yang sangat terjangkau, yaitu 2.70 SGD (sekitar Rp 32.000) dan 3.50 SGD (sekitar Rp 41.600), seperti dilaporkan oleh asiaone.com pada tanggal 29 Oktober 2024.

Pasangan pemilik warung, Hu dan istrinya, Chen Qiuyu, memindahkan bisnis mereka ke Bukit Panjang Food Centre dan menjalankannya di lokasi tersebut selama 10 tahun. Beberapa pelanggan mengungkapkan kesedihan mereka karena tidak dapat menikmati hidangan favorit lagi.

Meskipun mampu bertahan selama puluhan tahun, ada faktor yang memaksa bisnis kuliner ini untuk tutup. Bisnis yang mereka jalani selama 39 tahun ini memang dikenal menyajikan mie bakso ikan dengan harga terjangkau, menjadikannya favorit banyak orang.

Ketika ditanya tentang perjalanan usahanya, Hu menjelaskan bahwa dia mulai berjualan mie dengan membantu temannya di kaki lima. Dari situ, dia memutuskan untuk membuka warung pertamanya di sebuah coffee shop di Potong Pasir. Tidak mengherankan jika di hari terakhir operasinya, mereka melayani lebih dari 300 pelanggan, kebanyakan adalah pelanggan tetap.

Liao Jinfen, salah satu pelanggan setia, mengatakan bahwa ia dan ibunya sudah menjadi langganan di sana dan biasa membeli kue ikan dua kali seminggu. Pada hari terakhir gerai ini, antrean panjang terlihat di depan pintu. Malamnya, pemilik warung dan kedua anaknya merayakan perpisahan dengan mengadakan pesta yang dihadiri oleh teman dan kerabat.

Setelah pensiun, Hu menyatakan keinginannya untuk jalan-jalan dan bertemu kembali dengan teman-teman lama. Ia juga menjelaskan alasan penutupan warung, “Kami sudah tidak muda lagi dan cepat lelah jika bekerja dalam waktu lama. Saat ini, anak-anak kami sudah lulus universitas dan tidak bisa menjaga kami secara konstan.”

Itulah penjelasan rinci seputar 39 tahun beroperasi warung mie ini ramaikan hari terakhir dengan membanjirnya pengunjung yang saya bagikan dalam gaya hidup Terima kasih telah membaca hingga bagian akhir cari inspirasi positif dan jaga kebugaran. Ayo ajak orang lain untuk membaca postingan ini. jangan ragu untuk membaca artikel lainnya di bawah ini.