• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Kisah Keberanian yang Tak Terduga!

img

Co.id Assalamualaikum semoga kita selalu bersyukur. Di Kutipan Ini mari kita telusuri hukum yang sedang hangat diperbincangkan. Artikel Ini Membahas hukum Kisah Keberanian yang Tak Terduga Baca tuntas untuk mendapatkan gambaran sepenuhnya.

Dalam perjalanan kariernya di dunia peradilan, Sumpeno telah menjabat dalam berbagai posisi penting. Di pengadilan negeri, ia pernah mengemban tugas sebagai Wakil Ketua di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan Pekalongan, hingga menjabat Ketua di Pengadilan Negeri Bengkalis dan Balikpapan.

Salah satu kasus terkenal yang pernah ditangani olehnya adalah perkara suap yang melibatkan tiga hakim dan seorang panitera di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, dengan OC Kaligis sebagai terdakwa. Sejak tahun 2022, Sumpeno menjabat sebagai Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Jakarta setelah sebelumnya juga mengisi posisi yang sama di Pengadilan Tinggi Denpasar, Bali.

Pada tahun 2016, Sumpeno menjalani tugas sebagai hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan pernah juga bertugas di Pengadilan Tipikor. Recent developments menunjukkan bahwa Komisi III DPR telah menjadwalkan uji kelayakan dan kepatutan terhadap sepuluh calon anggota Dewan Pengawas KPK, dimana Sumpeno termasuk di dalamnya.

Pada tanggal 21 November 2024, Sumpeno menjadi salah satu dari lima nama yang ditetapkan sebagai anggota Dewas KPK. Dalam proses uji kelayakan tersebut, ia mengusulkan pemasangan kamera pengawas atau CCTV di Gedung KPK. Ia menyatakan bahwa sistem pengawasan ini akan mempermudah Dewas KPK dalam memonitor aktivitas pimpinan dan pegawai lembaga yang berfokus pada pemberantasan korupsi.

Inisiatif ini bukanlah hal baru, mengingat di institusi sebelumnya, CCTV telah dipasang di sejumlah pengadilan negeri di Jakarta untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas. Sumpeno menekankan pentingnya pengintegrasian teknologi dalam menjaga integritas proses hukum.

Begitulah ringkasan menyeluruh tentang kisah keberanian yang tak terduga dalam hukum yang saya berikan Silakan eksplorasi topik ini lebih jauh lagi cari peluang baru dan jaga stamina tubuh. Silakan bagikan kepada teman-temanmu. Sampai jumpa lagi

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads