Kilauan Kecepatan: Tol Palembang-Jambi Kini Hanya 2 Jam!

Co.id Mudah mudahan kalian sehat dan berbahagia selalu. Di Tulisan Ini saya ingin berbagi pandangan tentang internasional yang menarik. Tulisan Yang Mengangkat internasional Kilauan Kecepatan Tol PalembangJambi Kini Hanya 2 Jam Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.

Wakil Presiden Eksekutif (EVP) sekaligus Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, mengungkapkan bahwa proses konstruksi sejumlah proyek jalan tol akan segera dimulai dengan menerapkan teknologi digital construction yang modern. Ini bertujuan agar seluruh langkah dalam pembangunan berlangsung sesuai dengan rencana dan target waktu yang telah ditetapkan. Pembangunan jalan tol ini diperkirakan akan menciptakan ribuan lapangan kerja, baik selama fase konstruksi maupun setelah proyek mulai beroperasi.

Dalam keterangannya pada hari Sabtu, 30 November 2024, Adjib menyatakan, Proyek-nya dilakukan secara bertahap pada triwulan keempat tahun 2024 dengan mempertimbangkan faktor lingkungan, sosial, dan tata kelola. Hal ini menunjukkan komitmen Hutama Karya untuk memastikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat sekitar.

Selain dampak ekonomi, proyek ini juga akan dilengkapi dengan infrastruktur mutakhir, seperti Jembatan Balance Cantilever di Sungai Musi yang dilengkapi dengan sistem pemantauan kesehatan struktur (SHMS). Sistem ini berfungsi untuk memantau kekuatan dan kesehatan struktur jembatan secara real-time, baik saat konstruksi hingga masa operasional.

Hutama Karya akan melanjutkan konstruksi pada beberapa ruas Jalan Tol Trans Sumatera, termasuk ruas Jalan Tol Palembang - Betung yang terdiri dari tiga seksi, serta Jalan Tol Betung - Tempino - Jambi yang juga telah memulai konstruksinya. Proyek ini akan menggunakan teknologi terbaru, termasuk digital construction, untuk mempercepat proses dan menjaga kualitas kerja.

Adjib menambahkan bahwa durasi pembangunan akan berlangsung selama beberapa tahun ke depan, dengan setiap seksi memiliki jadwal dan target penyelesaian yang berbeda. Misalnya, Seksi II dibagi menjadi dua paket yang akan rampung pada April dan Februari 2026, setelah menyelesaikan total 34 bulan pengerjaan.

Pembangunan ini tidak hanya berdampak pada sektor konstruksi, tetapi juga memberikan peluang besar bagi tenaga kerja lokal dalam berbagai sektor, mulai dari jasa hingga transportasi. Dengan kemudahan akses, proyek ini diharapkan juga mendukung pemerataan pendidikan dan layanan publik di daerah yang sebelumnya terisolasi.

Pekerjaan untuk Jalan Tol Paltung dimulai pada November 2024 dan ditargetkan rampung dalam 16 bulan, sementara Jalan Tol Betejam Seksi II mulai dibangun pada Oktober 2024 dan dijadwalkan selesai pada tahun 2026. Pemerintah dan Hutama Karya berharap proyek ini akan memperkuat konektivitas antarprovinsi dan meningkatkan daya saing produk lokal di pasar.

Dengan terselesaikannya proyek ini, diprediksi waktu tempuh dari Palembang ke Jambi akan berkurang secara signifikan, dari sebelumnya hingga 6 jam menjadi hanya 2-2,5 jam. Proyek ini diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan usaha kecil menengah dengan menyediakan ruang di rest area untuk mereka, serta mempercepat distribusi produk pertanian dari Sumatra.

Rest area di sepanjang jalur yang baru ini akan menjadi fasilitas yang mendukung UMKM lokal dan menjadi daya tarik wisata kuliner. Pada akhirnya, proyek ini akan menjembatani kesenjangan infrastruktur serta meningkatkan mobilitas dan ekonomi daerah.