Bos Pengusaha Ungkap Kejanggalan: Pertanda Warga RI Tak Sejahtera?

Co.id Semoga senyummu selalu menghiasi hari hari dan tetap mencari ilmu. Sekarang mari kita kupas tuntas sejarah internasional. Review Artikel Mengenai internasional Bos Pengusaha Ungkap Kejanggalan Pertanda Warga RI Tak Sejahtera Ayok lanjutkan membaca untuk informasi menyeluruh.

1.1. Alphonzus Widjaja

Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Alphonzus Widjaja, saat ini masyarakat, terutama dari kelas menengah bawah, mengalami penurunan daya beli yang signifikan. Hal ini telah mengubah pola belanja mereka, seperti yang dikatakan saat wawancara dengan CNBC Indonesia pada Rabu, 20 November 2024.

Alphonzus juga menjelaskan bahwa penurunan daya beli ini telah terdeteksi sejak awal tahun, terutama setelah perayaan Idulfitri 2024. Dia mencatat bahwa daya beli masyarakat di luar pulau Jawa relatif lebih stabil dibandingkan dengan mereka yang tinggal di pulau Jawa. Oleh karena itu, dia berharap pemerintah tidak menerapkan kebijakan yang bisa menambah beban ekonomi bagi masyarakat.

Di tengah kondisi ini, masyarakat kelas menengah bawah cenderung memilih untuk membeli barang dengan harga yang lebih terjangkau. Fenomena ini disebut sebagai downtrading yang mencerminkan upaya masyarakat untuk mengurangi pengeluaran sambil tetap berbelanja. Hal ini terjadi dikarenakan uang yang tersedia semakin sedikit, menyebabkan mereka lebih memilih produk dengan harga lebih rendah.

Alphonzus menambahkan bahwa meskipun kondisi ini bisa memicu stagnasi, di sisi lain, hal ini juga dapat mendorong pertumbuhan di segmen tertentu. Meskipun daya beli masyarakat masih tertekan, toko-toko modern yang menyasar kelas menengah bawah menunjukkan kinerja yang relatif baik, berkat penawaran harga yang sangat kompetitif.

Dengan demikian, penting bagi pemangku kebijakan untuk mempertimbangkan dampak dari regulasi yang diterapkan agar tidak semakin memperburuk kondisi daya beli masyarakat.