Gelombang Tekstil China Mengguyur Indonesia: Akibat Proteksionisme Trump, Apa Solusinya?

Co.id Assalamualaikum semoga kita selalu bersyukur. Dalam Waktu Ini saya ingin berbagi pandangan tentang internasional yang menarik. Catatan Penting Tentang internasional Gelombang Tekstil China Mengguyur Indonesia Akibat Proteksionisme Trump Apa Solusinya, Pastikan Anda mengikuti pembahasan sampai akhir.

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Eksekutif Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Danang Girindrawardana, tetap optimis bahwa kebijakan proteksionisme yang diterapkan oleh Pemerintah Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Donald Trump tidak akan memberikan dampak besar terhadap perdagangan antara AS dan Indonesia. Danang berpendapat bahwa fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) yang diberikan kepada Indonesia kemungkinan besar akan tetap ada, mengingat bahwa produk ekspor Indonesia ke AS bukanlah barang berteknologi tinggi yang dapat mengganggu produksi dalam negeri AS.

Namun, menurut Yusuf Rendy Manilet, seorang peneliti ekonomi dari Core Indonesia, terdapat risiko bahwa ketegangan perdagangan antara AS dan China dapat mempengaruhi Indonesia, terutama dengan masuknya produk-produk China yang melimpah, terutama di sektor tekstil. Sementara itu, perlambatan daya beli masyarakat dapat berimbas pada penurunan permintaan, terutama dalam sektor tekstil yang kini sedang menghadapi tantangan di pasar.

Oleh karena itu, sangat penting bagi pemerintahan baru di bawah pimpinan Prabowo untuk mempersiapkan langkah-langkah strategis. Mengingat tekstil merupakan sektor yang padat karya dan menyerap banyak tenaga kerja, upaya untuk mengatasi tantangan ini akan sangat berpengaruh pada perekonomian nasional.

Demikian gelombang tekstil china mengguyur indonesia akibat proteksionisme trump apa solusinya telah saya jabarkan secara menyeluruh dalam internasional Silakan cari tahu lebih banyak tentang hal ini tetap konsisten mengejar cita-cita dan perhatikan kesehatan gigi. Bagikan postingan ini agar lebih banyak yang tahu. jangan lewatkan konten lainnya. Terima kasih.