Israel Gempur Kota Penuh Sejarah, 85.000 Warga Terpaksa Mengungsi!

Co.id Selamat beraktivitas semoga hasilnya memuaskan. Pada Detik Ini mari kita diskusikan internasional yang sedang hangat. Ulasan Artikel Seputar internasional Israel Gempur Kota Penuh Sejarah 85000 Warga Terpaksa Mengungsi Baca artikel ini sampai habis untuk pemahaman yang optimal.

Walikota Mustafa al-Shell mengungkapkan bahwa lebih dari dua puluh serangan telah dilaporkan berlangsung, dengan lima di antaranya terjadi di dalam kota. Serangan tersebut terjadi bersamaan dengan pernyataan Sekretaris Jenderal Hizbullah yang baru, Naim Qassem, yang menegaskan bahwa kelompoknya akan meneruskan rencana perang melawan Israel di bawah kepemimpinannya, tanpa merencanakan gencatan senjata.

Qassem menegaskan bahwa dia akan melanjutkan agenda dari pendahulunya, Hassan Nasrallah, yang meninggal akibat serangan udara Israel di Beirut bulan lalu. Laporan dari Al-Jazeera dan BBC menyatakan bahwa serangan besar-besaran dilaksanakan pada Rabu sore waktu setempat, setelah perintah dari militer Israel yang meminta sekitar 85.000 penduduk untuk meninggalkan kota.

Asap hitam yang membumbung tinggi menyelimuti lokasi serangan, sementara sebanyak 19 orang dilaporkan kehilangan nyawa, termasuk delapan wanita. Qassem memberikan pidatonya dari lokasi yang dirahasiakan, di tengah rumor bahwa dia telah melarikan diri ke Iran, yang merupakan sekutu utama bagi Hizbullah. Roula Zeaiter, manajer program dari Pertemuan Perempuan Demokrat Lebanon (RDFL), melaporkan bahwa suasana panik terlihat dari orang-orang yang bergegas mengemas barang-barang mereka, mengunci rumah, dan menutup toko setelah menerima perintah evakuasi.

Israel tidak hanya memfokuskan serangannya di Baalbek, tetapi juga mengeluarkan perintah evakuasi di kota-kota sekitarnya seperti Ain Bourday dan Douris. Mereka memperingatkan bahwa warga akan “bertindak tegas” terhadap kepentingan Hizbullah. Wilayah ini menjadi target baru setelah serangan udara yang telah merusak sebagian besar area di selatan Lebanon dan pinggiran selatan Beirut.

Pada saat yang sama, lebih dari satu juta orang terpaksa mengungsi di Lebanon setelah Israel memperluas operasinya dari Gaza ke Lebanon pada bulan Oktober lalu. Hingga saat ini, terdapat laporan sekitar 2.800 korban jiwa akibat konflik ini. Meski demikian, pihak Hzbollah menegaskan bahwa tidak ada lokasi penyimpanan amunisi atau gudang senjata yang berada di Baalbek.

Demikianlah israel gempur kota penuh sejarah 85000 warga terpaksa mengungsi telah saya uraikan secara lengkap dalam internasional Jangan ragu untuk mendalami topik ini lebih lanjut kembangkan potensi diri dan jaga kesehatan mental. Ayo sebar kebaikan dengan membagikan ini kepada orang lain. lihat konten lain di bawah ini.