KPPU Ajak Pesantren Berperan Aktif dalam Pengawasan Kemitraan UMKM!

Co.id Dengan izin Allah semoga kita selalu diberkati. Pada Saat Ini saya ingin menjelaskan lebih dalam tentang internasional. Tulisan Yang Mengangkat internasional KPPU Ajak Pesantren Berperan Aktif dalam Pengawasan Kemitraan UMKM Jangan berhenti di tengah jalan

Kunjungan yang dilakukan oleh Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) bertujuan untuk memperkenalkan sistem pengawasan kemitraan yang ditujukan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di lingkungan pesantren. Selain sebagai pusat pendidikan dan dakwah, pesantren memiliki peranan sosial yang signifikan, terutama melalui pengembangan unit bisnis yang dapat memberdayakan masyarakat sekitar.

Ketua KPPU, Ifan, menjelaskan bahwa pengawasan kemitraan yang diterapkan KPPU di pesantren akan memberikan dukungan bagi pertumbuhan unit bisnis mereka. Hal ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap kemajuan pesantren serta pembangunan di sekitarnya. Kegiatan ini diadakan di Pondok Pesantren Matholi'ul Anwar yang terletak di Sungelebak, Lamongan, Jawa Timur, dan berlangsung pada hari Jumat, 8 November 2024.

KPPU berkomitmen untuk meningkatkan kerjasama dengan berbagai pondok pesantren, terutama yang memiliki kegiatan bisnis dan organisasi yang bergerak di bidang ekonomi. Dalam rangka pengembangan unit bisnis mereka, pesantren perlu menjalin kemitraan dengan pelaku usaha yang lebih besar. Ifan menekankan beragam strategi yang dapat diterapkan pesantren untuk mengembangkan bisnis melalui kerja sama yang saling menguntungkan.

Peran dari KPPU sebagai pengawas kemitraan UMKM sangat dibutuhkan, sesuai dengan amanat Undang-undang yang berlaku. Ketua KPPU meyakini bahwa perlindungan untuk kemitraan ini akan berpengaruh positif terhadap kualitas pendidikan di pesantren, yang pada gilirannya berpotensi meningkatkan pembangunan di daerah.

Untuk mewujudkan tujuan tersebut, KPPU menyambut baik inisiatif dari pondok pesantren di seluruh Indonesia untuk berkolaborasi dalam pengawasan kemitraan UMKM. Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, di antaranya Gus Afif dari Universitas Islam Darul Ulum Lamongan (UNISDA), serta pengurus Pondok Pesantren Matholi'ul Anwar, termasuk Dr. Sutrisno dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Kerja Sama KPPU, Deswin Nur.

Di hari yang sama, Ketua KPPU juga memberikan kuliah umum di UNISDA mengenai fungsi dan peran KPPU dalam persaingan usaha serta pengawasan kemitraan untuk menciptakan ekonomi yang lebih adil. Kegiatan ini merupakan bagian dari kerjasama formal antara kedua lembaga yang menunjukkan komitmen terhadap pemberdayaan ekonomi di kalangan pesantren.