• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Langkah Berani yang Membawa Keberanian Sendiri

img

Co.id Assalamualaikum semoga kita selalu dalam kebaikan. Hari Ini aku mau menjelaskan kelebihan dan kekurangan hukum. Analisis Mendalam Mengenai hukum Langkah Berani yang Membawa Keberanian Sendiri lanjut sampai selesai.

    Table of Contents

Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus, Abdul Qohar, menggelar konferensi pers di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, pada Selasa malam, untuk memberikan penjelasan mengenai keterlibatan Tom Lembong dalam kasus korupsi. Menurutnya, keterlibatan Tom Lembong sebagai Menteri Perdagangan dimulai pada tanggal 12 Mei 2015, ketika dia memberikan izin untuk impor gula.

Tom Lembong kini telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan korupsi dalam kegiatan importasi gula pada periode 2015-2016, yang ditaksir merugikan negara hingga Rp400 miliar. Bersama Direktur Pengembangan Bisnis PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) yang berinisial CS, Tom dituduh mengeluarkan izin impor yang tidak sesuai dengan rekomendasi dari rapat koordinasi antarkementerian.

Pada tanggal 29 Oktober 2024, Tom Lembong terlihat mengenakan rompi tahanan setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung. Dia menjabat sebagai Menteri Perdagangan dari 12 Agustus 2015 hingga 27 Juli 2016 dan kemudian menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) hingga Oktober 2019.

Pemberian izin impor yang dilakukan Tom dinilai bertentangan dengan situasi di mana Indonesia sedang mengalami surplus gula. Dia mengizinkan impor gula kristal mentah sebanyak 105.000 ton kepada sebuah perusahaan.

Setahun setelah menjabat, Tom Lembong menjadi salah satu pendiri dan CEO di Quvat Management, sebuah perusahaan ekuitas swasta yang berpusat di Singapura. Lahir di Jakarta pada 4 Maret 1971, Tom memiliki latar belakang pendidikan di bidang Arsitektur dan Desain Perkotaan dari Harvard University, lulus pada tahun 1994.

Dia pernah terlibat dalam restrukturisasi perbankan nasional melalui Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), serta menjalani karier sebagai bankir investasi di Deutsche Securities Indonesia. Selain itu, dia sempat menjadi presiden komisaris di PT Graha Layar Prima Tbk dan berkontribusi sebagai penasihat ekonomi untuk Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, selama periode tertentu.

Setelah menyelesaikan masa tugasnya di pemerintahan, Tom Lembong mendirikan Consilience Policy Institute yang beroperasi di Singapura. Menjelang Pemilihan Presiden 2024, ia juga menjadi Co-Captain dalam Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Demikian uraian lengkap mengenai langkah berani yang membawa keberanian sendiri dalam hukum yang saya sajikan Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca tetap optimis menghadapi tantangan dan jaga imunitas. Bagikan kepada teman-teman yang membutuhkan. Sampai bertemu di artikel menarik lainnya. Terima kasih banyak.

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads