• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Solusi Cemerlang untuk Suksesnya Hilirisasi: Saran untuk Pak Prabowo

img

Co.id Semoga kalian selalu dikelilingi kebahagiaan ya. Pada Artikel Ini aku mau membahas keunggulan internasional yang banyak dicari. Ringkasan Informasi Seputar internasional Solusi Cemerlang untuk Suksesnya Hilirisasi Saran untuk Pak Prabowo Yuk

Pengembangan infrastruktur seperti stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Indonesia masih menjadi tantangan besar dalam meningkatkan adopsi kendaraan listrik. Menurut Pusat Kajian Strategis dan Internasional (CSIS), evaluasi terhadap program hilirisasi nikel sangat diperlukan untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai. Beberapa rekomendasi telah diajukan untuk membantu pemerintah dalam merancang roadmap kendaraan listrik di Tanah Air.

Peneliti CSIS, Deni Friawan, menekankan pentingnya diversifikasi dalam pengembangan teknologi baterai. Ia menunjukkan bahwa program hilirisasi nikel belum memberikan dampak signifikan. Meskipun pemerintah telah meluncurkan berbagai insentif, seperti diskon pembelian motor listrik dan pembebasan pajak, adopsi kendaraan listrik di Indonesia masih rendah. Hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya infrastruktur dan pemanfaatan teknologi yang belum optimal.

Deni juga mengingatkan bahwa Indonesia tidak seharusnya bergantung pada satu negara dalam hal investasi. Pembangunan infrastruktur pendukung, terutama dalam hal stasiun pengisian daya, perlu menjadi prioritas untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik. Dalam sebuah diskusi yang diadakan di Jakarta pada tanggal 29 November 2024, Deni menyinggung pentingnya diversifikasi investasi agar Indonesia tidak mengalami kerugian akibat ketergantungan pada pasar tertentu.

Perbandingan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Thailand menunjukkan bahwa kecepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia masih jauh tertinggal. Deni juga menggarisbawahi perlunya mengantisipasi perubahan teknologi global yang cepat. Jika tren bergerak menuju baterai yang lebih murah atau teknologi hidrogen, maka apa yang telah dibangun saat ini bisa menjadi tidak relevan di masa depan.

Itulah pembahasan komprehensif tentang solusi cemerlang untuk suksesnya hilirisasi saran untuk pak prabowo dalam internasional yang saya sajikan Terima kasih telah membaca hingga bagian akhir cari inspirasi positif dan jaga kebugaran. Bagikan kepada orang-orang terdekatmu. cek artikel lain di bawah ini.

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads