Transformasi Energi: Program Desa Mandiri dari PIS Resmi Mengguncang Cilegon!

Co.id Semoga kebahagiaan menghampirimu setiap saat. Di Titik Ini aku ingin berbagi pengetahuan mengenai internasional yang menarik. Catatan Penting Tentang internasional Transformasi Energi Program Desa Mandiri dari PIS Resmi Mengguncang Cilegon, lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

1.1. Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi
2.1. Pembangkit Listrik Tenaga Surya
3.1. Pertamina International Shipping
4.1. PT Pertamina Energy Terminal
5.1. Pertamina Group

Inisiatif yang didukung oleh Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) dari Kementerian ESDM bertujuan untuk menggabungkan inovasi teknologi surya dengan teknik pertanian modern. Program ini bertujuan menciptakan model pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.

Salah satu fitur unggulan dari program ini adalah pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang memiliki kapasitas panel surya sebesar 4,4 KWp serta baterai dengan kapasitas 5 kWh. Sistem ini digunakan untuk menggerakkan operasional Rumah Hidroponik yang dikelola secara kolaboratif. Pemuda Berani Inovasi RW 06 dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Wahid Sapa berhasil memproduksi 40-50 kg sayuran hidroponik setiap kali masa panen.

Vega Pita, selaku Manager Corporate Communication and Relations dari Pertamina International Shipping (PIS), menekankan pentingnya program ini dalam memperkuat ketahanan pangan di tanah air. Menurutnya, program ini sejalan dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang bertujuan untuk mengakhiri kelaparan, menyediakan energi bersih dan terjangkau, serta menghadapi tantangan perubahan iklim.

PT Pertamina International Shipping (PIS) bersama dengan anak usahanya, PT Pertamina Energy Terminal (PET), juga meluncurkan program transformatif yang disebut Desa Energi Berdikari (DEB) di RW 06 Kelurahan Lebak Gede, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon. Program ini bertujuan menjadi jembatan dalam meningkatkan kreativitas dan ekonomi masyarakat terkait kesadaran pangan.

Program ini diharapkan dapat direplikasi di berbagai lokasi lain, menciptakan kemandirian pangan yang berkelanjutan dan memastikan adanya pemerataan ekonomi. Damanhuri, Kepala Dinas Sosial Kota Cilegon, memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini, yang dinilai sebagai katalis positif bagi perekonomian masyarakat.

Melalui langkah-langkah ini, Pertamina Group berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission pada tahun 2060 dan menekankan pentingnya integrasi praktik Good Environmental, Social & Governance (ESG) dalam setiap aspek bisnis dan operasional mereka.