Transformasi Pajak Jakarta: E-TRAPT Hadirkan Kemudahan Dalam Transaksi Online!

Co.id Assalamualaikum semoga hari ini menyenangkan. Pada Postingan Ini mari kita bahas keunikan dari internasional yang sedang populer. Informasi Terkait internasional Transformasi Pajak Jakarta ETRAPT Hadirkan Kemudahan Dalam Transaksi Online Baca artikel ini sampai habis untuk pemahaman yang optimal.

Inovasi berbasis digital diharapkan mampu meningkatkan efisiensi administrasi pajak sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pajak daerah dalam mendukung pembangunan Jakarta. Wakil Kepala Bapenda DKI Jakarta, Elvarinsa, menekankan bahwa digitalisasi ini adalah langkah penting untuk menjadikan Jakarta sebuah kota global dengan sistem administrasi yang lebih modern.

“Dengan adanya inovasi ini, kami bertujuan agar setiap warga Jakarta dapat dengan mudah memenuhi kewajiban perpajakan mereka,” ujarnya dalam keterangan resmi yang dikeluarkan pada Kamis, 31 Oktober 2024. Pergub yang baru dibuat ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dalam proses perpajakan serta mempermudah wajib pajak dalam menjalankan kewajiban mereka.

Dinas Pariwisata juga melakukan sosialisasi mengenai Standar Usaha Pariwisata Sesuai Permenparekraf Nomor 4 Tahun 2021. Hal ini bertujuan membantu para pengusaha agar lebih memahami dan dapat menyesuaikan usaha mereka dengan standar dan peraturan yang berlaku. Bapenda DKI Jakarta juga berharap agar para wajib pajak Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) dapat memanfaatkan inovasi digital yang diperkenalkan untuk memahami ketentuan perpajakan terbaru.

Pada sesi kedua, Bapenda memberikan penyuluhan terkait dasar pengenaan Pajak Barang dan Jasa Tertentu yang mengacu pada Peraturan Gubernur Nomor 35 Tahun 2024. Penyuluhan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang pembaruan yang dibawa oleh peraturan baru tersebut kepada para wajib pajak.

Bagi wajib pajak lama maupun baru yang belum terhubung secara online, pemasangan perangkat akan dilakukan oleh tim E-TRAPT Bapenda, berdasarkan rekomendasi dari UP3D dan Suku Badan. Bapenda DKI Jakarta berkomitmen untuk mendukung para wajib pajak dalam memahami dan memanfaatkan layanan pajak online secara optimal sebagai langkah awal implementasi inovasi baru.

Dengan sistem ini, diharapkan pelaporan pajak menjadi lebih terstruktur dan efisien. Bapenda juga menjelaskan tahapan implementasi E-TRAPT serta menjalin kerja sama dengan Dinas Pariwisata DKI Jakarta yang turut hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut.

Acara yang diadakan untuk meluncurkan inovasi ini mengundang berbagai pemangku kepentingan, termasuk lembaga pemerintah dan para pengusaha yang merupakan wajib pajak PBJT. Pada sesi pertama, disampaikan informasi mengenai inovasi E-TRAPT, sebuah platform yang mengumpulkan data transaksi secara efisien.

Pemasangan perangkat E-TRAPT dilakukan oleh tim Bapenda kepada wajib pajak yang terhubung melalui bank-bank tertentu seperti BRI, Bank DKI, dan BNI. Dalam acara ini, Elvarinsa juga melakukan peluncuran resmi sistem E-TRAPT. Sistem ini diharapkan berfungsi sebagai data pendukung untuk pembayaran yang dilakukan oleh Wajib Pajak PBJT.

Melalui kolaborasi antarinstansi dan program penyuluhan ini, Bapenda optimis dapat mendorong terciptanya sistem perpajakan yang modern, transparan, dan akuntabel, sejalan dengan visi menjadikan Jakarta sebagai kota yang mendunia.