Etika: Fondasi Utama Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang Tak Bisa Diabaikan!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4988908/original/067453000_1730604280-WhatsApp_Image_2024-11-03_at_10.00.32.jpeg)
Co.id Dengan izin Allah semoga kita selalu diberkati. Pada Waktu Ini mari kita eksplorasi nasional yang sedang viral. Informasi Relevan Mengenai nasional Etika Fondasi Utama Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang Tak Bisa Diabaikan Pastikan kalian menyimak seluruh isi artikel ini ya.
Table of Contents
Dalam diskusi mengenai etika dalam pemerintahan, Iwan mengajukan saran penting terkait pembentukan lembaga auditor independen. Lembaga ini diharapkan dapat melakukan pengawasan terhadap berbagai institusi pemerintahan tanpa adanya intervensi dari eksekutif. Menurut Dicky Sofjan, seorang ahli studi agama dari Universitas Gadjah Mada, gagasan ini sejalan dengan pandangan Abu Nashr Al-Farabi yang menekankan pentingnya menghormati harkat dan martabat manusia dalam kepemimpinan.
Berdasarkan kutipan dari James Madison, Iwan menyoroti bahwa tanpa adanya integritas, pemerintah akan cenderung memperluas kekuasaannya, yang dapat menciptakan ketergantungan serta dominasi yang merugikan masyarakat. Ia menegaskan perlunya pengawasan yang ketat untuk menjaga transparansi dan integritas dalam birokrasi. Dicky juga menyampaikan bahwa praktik pilih kasih dalam penegakan hukum hanya akan merusak kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Pada kesempatan yang sama, Iwan menyebutkan peran BPIP dalam mereformasi tes wawasan kebangsaan untuk meneguhkan nilai-nilai Pancasila di kalangan pejabat publik. Ini disampaikannya dalam forum diskusi yang digelar oleh BPIP di Universitas Sumatera Utara pada 1 November 2024. Ia menggarisbawahi bahwa pendidikan etika harus dimulai sejak usia dini hingga ke perguruan tinggi, untuk membangun landasan berpolitik yang kuat serta mencapai eudaimonia, yaitu kondisi masyarakat yang adil dan sejahtera.
Iwan menyoroti bahwa seringkali hukum digunakan secara tidak adil, dan ini mencerminkan kekurangan dalam penegakan etika. Aristoteles, filsuf Yunani, juga menggarisbawahi pentingnya etika dalam politik, menekankan bahwa korupsi adalah hasil dari kegagalan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai etika yang seharusnya ada.
Dicky menambahkan bahwa ada beberapa masalah yang memperburuk situasi ini, seperti defisit etika dan hiperrasionalisme yang menyebabkan tindakan tercela dianggap sebagai sesuatu yang wajar. Selain itu, pendidikan yang tidak fokus pada pembentukan karakter juga menyebabkan kurangnya integritas di kalangan anak-anak. Feri Amsari dari Universitas Andalas mengingatkan bahwa etika seharusnya juga mencakup keluarga para pemimpin. Tanpa adanya perubahan, kondisi ini akan memburuk.
Iwan juga mengkritisi praktik diskriminatif dalam penegakan hukum yang terjadi di Indonesia, menggarisbawahi ironi yang terjadi ketika pejabat hidup mewah sementara mayoritas masyarakat masih dalam kondisi ekonomi yang sulit. Menurutnya, sangat penting untuk memiliki lembaga auditor independen yang benar-benar terpisah dari lembaga yang diaudit agar pengawasan dapat dilakukan secara efektif.
Demikianlah etika fondasi utama kehidupan berbangsa dan bernegara yang tak bisa diabaikan telah saya uraikan secara lengkap dalam nasional Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca optimis terus dan rawat dirimu baik-baik. Ayo sebar kebaikan dengan membagikan ini kepada orang lain. Terima kasih
✦ Tanya AI