• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Keberanian Beraksi Sendiri!

img

Co.id Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Di Titik Ini aku ingin membagikan pengetahuan seputar hukum. Tulisan Tentang hukum Keberanian Beraksi Sendiri Ikuti selalu pembahasannya sampai bagian akhir.

    Table of Contents

Berbagai kasus besar yang melibatkan sindikat internasional menunjukkan betapa seriusnya ancaman terhadap keamanan dan kesehatan masyarakat di Indonesia. Data imigrasi mencatat bahwa Fredy Pratama meninggalkan Indonesia sejak 2014, terkait perannya dalam perdagangan narkoba yang melibatkan jaringan internasional.

Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah operasi besar-besaran telah berhasil mengungkap berbagai jaringan internasional yang terlibat dalam penyelundupan narkoba ke Indonesia. Badan Narkotika Nasional (BNN) baru-baru ini, pada Oktober 2024, berhasil membongkar jaringan narkotika internasional yang dikenal sebagai Golden Triangle (Asia) dan Golden Peacock (Amerika Selatan). Penyidikan ini melibatkan Bareskrim Polri dan lembaga internasional, termasuk Polisi Kerajaan Malaysia dan US-DEA.

Indonesia sering menjadi target peredaran narkoba dari sindikat internasional. Kasus Fredy Pratama mengingatkan masyarakat akan tindakan kriminal yang melibatkan Freddy Budiman dalam dunia narkoba. Meskipun terpidana mati dalam kasus narkoba, Freddy Budiman tetap beroperasi dari balik jeruji besi dan tetap mengedarkan narkoba.

Uniknya, Freddy Budiman mendirikan pabrik sabu di Lapas Cipinang yang mampu memproduksi dua kilogram sabu dalam setiap proses produksinya. Bahkan setelah dijatuhi hukuman mati, ia masih mengelola aset keuangannya untuk dikirim ke luar negeri melalui rekening keluarga dan orang terdekat.

Pada 2016, BNN menangkap seorang perempuan berinisial BR yang berusaha menyelundupkan 2.366 gram kokain, yang menunjukkan bahwa jaringan narkoba tetap aktif meskipun beberapa anggotanya ditangkap. Freddy Budiman akhirnya dieksekusi mati di Nusakambangan, Jawa Tengah pada 29 Juli 2016.

Kasus-kasus besar terkait narkoba ini mencerminkan betapa kompleksnya masalah peredaran narkoba di Indonesia. Meskipun pemerintah dan aparat penegak hukum berusaha keras meningkatkan kerja sama internasional untuk memerangi penyelundupan narkoba, tantangan besar seperti tingginya permintaan domestik dan metode penyelundupan yang semakin rumit tetap menjadi hambatan.

Oleh karena itu, penanganan yang tegas dan koordinasi antarnegara sangat penting guna melindungi masa depan generasi muda dari ancaman serius yang ditimbulkan oleh peredaran narkoba.

Sekian pembahasan mendalam mengenai keberanian beraksi sendiri yang saya sajikan melalui hukum Jangan ragu untuk mencari tahu lebih banyak dari berbagai sumber tetap bersemangat dan perhatikan kesehatanmu. Jika kamu mau Sampai jumpa di artikel selanjutnya

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads