• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Kekacauan Melanda: Negara Ini Terbelah Akibat Hasil Pemilu yang Mematikan!

img

Co.id Assalamualaikum semoga kita selalu berbuat baik. Detik Ini aku mau menjelaskan internasional yang banyak dicari orang. Tulisan Tentang internasional Kekacauan Melanda Negara Ini Terbelah Akibat Hasil Pemilu yang Mematikan Yok ikuti terus sampai akhir untuk informasi lengkapnya.

Ratusan orang terlibat dalam aksi protes di Mozambik, membakar ban sebagai respon atas tindakan polisi yang menggunakan gas air mata untuk membubarkan demonstrasi tersebut. Ini merupakan gelombang protes terbesar yang terjadi seiring dengan perdebatan terkait pemilihan umum yang berlangsung bulan lalu. Menurut laporan dari organisasi hak asasi manusia, sedikitnya 18 nyawa melayang sebagai akibat dari tindakan keras polisi dalam menghadapi protes pemilu yang diadakan pada 9 Oktober, yang telah memperpanjang kekuasaan Partai Frelimo selama lebih dari lima dekade.

Berbagai kelompok masyarakat sipil dan pengamat dari negara-negara Barat menilai bahwa pemilihan tersebut tidak berjalan dengan adil dan mengungkapkan kecurigaan atas adanya manipulasi dalam hasilnya. Protes ini terjadi di tengah penutupan nasional yang bertujuan untuk mengekspresikan ketidakpuasan atas hasil pemilu di wilayah Luis Cabral, Maputo, pada Kamis, 7 November 2024.

Partai Frelimo yang berkuasa di Mozambik mengklaim telah memenangkan pemilu di ibu kota Maputo. Namun, para demonstran yang menyuarakan dukungan untuk Venancio Mondlane, seorang kandidat independen yang didukung oleh partai kecil Podemos, dengan tegas menolak hasil pemilu tersebut. Kejadian ini mencerminkan ketegangan yang semakin meningkat antara pemerintah dan masyarakat yang menuntut transparansi serta keadilan dalam proses pemilihan umum.

Terima kasih telah membaca tuntas pembahasan kekacauan melanda negara ini terbelah akibat hasil pemilu yang mematikan dalam internasional ini Saya berharap Anda terinspirasi oleh artikel ini kembangkan ide positif dan jaga keseimbangan hidup. Jika kamu suka semoga konten lainnya juga menarik. Terima kasih.

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads