• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Mahasiswa Israel Raup Rp 6,12 M, Usai Lempar Pendemo Pro Palestina!

img

Co.id Semoga semua mimpi indah terwujud. Pada Detik Ini saya akan mengulas fakta-fakta seputar internasional. Catatan Penting Tentang internasional Mahasiswa Israel Raup Rp 612 M Usai Lempar Pendemo Pro Palestina, Ikuti selalu pembahasannya sampai bagian akhir.

Meminta pengunduran diri dari para presiden universitas Ivy League yang mendukung demonstrasi pro-Palestina, anggota komite kini mengusulkan pemotongan dana federal untuk akademi yang tidak mengambil langkah tegas dalam menanggulangi protes di kampus. Universitas serta pihak kepolisian New York telah memulai investigasi terhadap kemungkinan adanya tindakan kejahatan kebencian berkaitan dengan sebuah insiden yang melibatkan penggunaan semprotan berbau menyengat.

Di tengah kejadian tersebut, semprotan tersebut disebut sebagai bentuk ekspresi yang tidak berbahaya, dijual dengan nama Liquid Ass, yang dapat diakses oleh masyarakat umum. Pada bulan Januari, Universitas Columbia mengeluarkan biaya ganti rugi sebesar US$395.000 (setara dengan p 6,12 miliar jika menggunakan kurs Rp 15.500/US$) kepada seorang mahasiswa Israel. Mahasiswa tersebut diskors setelah menyemprotkan zat beraroma menyengat kepada para demonstran yang mendukung gerakan kemanusiaan untuk Palestina.

Shay, mahasiswa S1 di Columbia, mengaku telah mengalami sejumlah gejala setelah insiden tersebut, seperti kehilangan nafsu makan, mual, dan sakit kepala, yang membuat dirinya harus mendapatkan perawatan. Liquid Ass, produk yang bersangkutan, mengklaim dapat menyebabkan iritasi jika terhirup. Kasus ini pertama kali dilaporkan sebagai serangan kimia menggunakan semprotan sigung, yang sering digunakan di Israel dalam konteks pengendalian massa.

Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh staf Partai Republik di komite DPR AS mengenai pendidikan menyatakan bahwa hukuman atas penggunaan semprotan tersebut merupakan bentuk disiplin yang tidak proporsional. Mahasiswa Israel tersebut kemudian mengajukan gugatan hukum terhadap Universitas Columbia pada bulan April.

Meskipun beberapa mahasiswa yang terkena dampak melaporkan gejala serius seperti mual dan sakit perut, kampus tetap mempertahankan keputusan mereka. Penyerangan adalah penyerangan, tegas Shay. Mahasiswa itu telah diskors hingga Mei dan pada Januari, rektor sementara Columbia, Dennis Mitchell, menjelaskan kepada mahasiswa dan fakultas terkait insiden yang mengganggu tersebut.

Shay juga menyatakan bahwa penyelesaian yang dicapai menjadi tamparan keras. Ia berpendapat bahwa jika sejumlah orang jatuh sakit dan memerlukan perawatan setelah terpapar bahan kimia, klaim bahwa itu hanya semprotan kentut tidak dapat diterima sebagai pembelaan. Pihak pembuat Liquid Ass mengingatkan bahwa efek samping dari produk ini termasuk iritasi, mual, dan kadang-kadang diare. Shay juga tidak setuju dengan pandangan komite yang mengkategorikan protes untuk Palestina sebagai bentuk antisemitisme.

Terima kasih atas kesabaran Anda membaca mahasiswa israel raup rp 612 m usai lempar pendemo pro palestina dalam internasional ini hingga selesai Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam kembangkan hobi positif dan rawat kesehatan mental. Bagikan kepada sahabat agar mereka juga tahu. Sampai bertemu lagi

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads