Pajak Melambat di Penghujung 2024: Sri Mulyani dan Tim Ambil Tindakan Tepat

Co.id Hai semoga harimu menyenangkan. Di Tulisan Ini aku mau menjelaskan internasional yang banyak dicari orang. Review Artikel Mengenai internasional Pajak Melambat di Penghujung 2024 Sri Mulyani dan Tim Ambil Tindakan Tepat Baca tuntas untuk mendapatkan gambaran sepenuhnya.
Table of Contents
Pada kesempatan ini, Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Suryo Utomo, menyampaikan bahwa meskipun terjadi penurunan dalam pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada kuartal ketiga tahun 2024, hal itu tidak berdampak negatif pada penerimaan pajak. Menurut catatan yang dirilis oleh Kementerian Keuangan, di bawah arahan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, penerimaan pajak telah mencapai Rp 1.517,5 triliun hingga bulan Oktober 2024.
Suryo menjelaskan bahwa penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari impor menunjukkan tren positif antara Juli sampai Oktober 2024. Ia menegaskan, “Kami akan terus melakukan dinamisasi jika kondisi wajib pajak menunjukkan perbaikan.” Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers yang berlangsung di Kantor Pusat Kementerian Keuangan di Jakarta pada tanggal 11 November 2024.
Lebih lanjut, Suryo mengungkapkan bahwa dalam periode yang sama, pendapatan PPN domestik juga terus menunjukkan pertumbuhan. Wakil Menteri Keuangan III, Anggito Abimanyu, menambahkan bahwa penerimaan pajak secara keseluruhan sebenarnya telah menunjukkan perbaikan, meskipun hanya mencapai 76,3% dari target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, kinerja penerimaan pajak mengalami perlambatan.
Untuk memenuhi target penerimaan yang tersisa dua bulan ke depan, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah merumuskan beberapa strategi. Suryo menjelaskan bahwa dinamisasi merupakan langkah rutin yang dilakukan oleh DJP dalam pengawasan terhadap para wajib pajak. Sesuai dengan Pasal 7 KEP-537/PJ./2000, dinamisasi diperuntukkan bagi usaha yang diperkirakan memiliki PPh terutang lebih dari 150% dari tahun sebelumnya.
Di sisi lain, Suryo menassertasi bahwa penerimaan pajak dari sektor PPN justru mengalami peningkatan yang signifikan. Pada bulan Oktober 2023, total penerimaan pajak telah mencapai Rp 1.744,55 triliun, atau 86,31% dari target yang ditetapkan. “Jika kami melihat bahwa kinerja wajib pajak meningkat, kami akan segera menginformasikan dan memanfaatkan dinamisasi untuk dijalankan,” imbuhnya. Dinamisasi ini menjadi salah satu strategi yang diterapkan oleh DJP untuk menghitung ulang angsuran PPh Pasal 25, terutama bagi perusahaan yang memperoleh keuntungan yang lebih baik. Sebagai gambaran, dinamisasi sebelumnya pernah diterapkan di sektor pertambangan bijih logam.
Terima kasih atas perhatian Anda terhadap pajak melambat di penghujung 2024 sri mulyani dan tim ambil tindakan tepat dalam internasional ini hingga selesai Mudah-mudahan tulisan ini membuka cakrawala berpikir Anda tetap konsisten mengejar cita-cita dan perhatikan kesehatan gigi. Sebarkan manfaat ini kepada orang-orang di sekitarmu. Terima kasih atas perhatian Anda
✦ Tanya AI