• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Pemkot Marseille Geram: Tarif Sewa Homestay Melonjak Tak Terduga!

img

Co.id Assalamualaikum semoga kita selalu berbuat baik. Di Sesi Ini saya ingin menjelaskan bagaimana ekonomi berpengaruh. Informasi Relevan Mengenai ekonomi Pemkot Marseille Geram Tarif Sewa Homestay Melonjak Tak Terduga Pastikan kalian menyimak seluruh isi artikel ini ya.

    Table of Contents

Pemerintah Kota Marseille, Prancis, telah mengambil langkah tegas untuk melawan lonjakan harga penginapan yang mengganggu kesejahteraan warga. Sejak awal bulan ini, otoritas setempat mulai menempelkan stiker peringatan ukuran besar pada properti yang menggunakan kotak kunci, yang dikategorikan sebagai penginapan jangka pendek untuk wisatawan, seperti homestay atau Airbnb. Lonjakan harga sewa yang luar biasa cepat memicu tindakan ini, karena jika tidak segera diatasi, pemerintah berencana untuk menghapus kotak kunci tersebut secara paksa.

Hal ini dilakukan karena tingginya biaya hidup dan rendahnya ketersediaan perumahan menjadi tantangan besar bagi penduduk Marseille dalam mencari tempat tinggal yang layak. Fenomena wisata yang terus meningkat dipandang sebagai faktor penyebab utama naiknya harga sewa hunian. Sebagaimana dilansir oleh Daily Mail pada tanggal 4 November 2024, Wali Kota Benoit Payan mendesak agar semua kotak kunci di penginapan jangka pendek harus dihilangkan dalam waktu sepuluh hari.

Stiker yang ditempelkan memberikan informasi jelas mengenai tenggat waktu bagi pemilik properti untuk mengambil tindakan. Setiap pemilik diharuskan mengunjungi Departemen Properti untuk mengamankan kunci rumah mereka. Langkah drastis ini bertujuan untuk mengembalikan akses publik terhadap ruang yang sebelumnya dikuasai oleh pasar penyewaan liburan yang berkembang pesat.

Industri pariwisata di Marseille memang berkontribusi sekitar tujuh persen terhadap ekonomi lokal setiap tahunnya. Menurut Wali Kota Payan, sebagian besar pengembang properti di kota ini, sekitar 75 persen, bukan merupakan penduduk lokal. Beberapa foto yang beredar menunjukkan para pekerja yang sedang mencoba untuk menghilangkan kotak kunci tersebut. Menurut Payan, kotak-kotak ini justru membuat suasana kota menjadi tidak bersih.

Dengan rata-rata 300 hari cerah setiap tahun, Marseille menjadi tujuan wisata yang menarik, menawarkan pantai cantik seperti Plage des Catalans dan berbagai restoran yang aesthetic. Dewan kota menyatakan bahwa lebih dari 12.000 properti telah disewakan melalui platform penyewaan jangka pendek. Dalam rangka mengatasi masalah ini, Wali Kota Payan menyatakan rencananya untuk mewajibkan siapa saja yang ingin menyewakan properti di Airbnb untuk membeli apartemen dan menyewakannya untuk jangka panjang. Ia menegaskan akan menggunakan semua cara yang diizinkan hukum untuk memberantas praktik yang merugikan warga lokal ini.

Itulah penjelasan rinci seputar pemkot marseille geram tarif sewa homestay melonjak tak terduga yang saya bagikan dalam ekonomi Saya harap Anda menikmati membaca artikel ini selalu berpikir ke depan dan jaga kesehatan finansial. Mari berbagi informasi ini kepada orang lain. Terima kasih atas perhatian Anda

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads