Perjalanan Hebat Tiga Tahun Thorcon Power Indonesia: Pencapaian yang Patut Dicatat!

Co.id Mudah-mudahan selalu ada harapan di setiap hati. Dalam Opini Ini mari kita teliti internasional yang banyak dibicarakan orang. Review Artikel Mengenai internasional Perjalanan Hebat Tiga Tahun Thorcon Power Indonesia Pencapaian yang Patut Dicatat Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Thorcon Power Indonesia berperan sebagai salah satu pemimpin dalam industri nuklir, khususnya dalam pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Selama tiga tahun eksistensinya yang dimulai pada tahun 2021, berbagai inisiatif telah dilaksanakan untuk mempercepat pengembangan PLTN, termasuk penyelesaian studi kelayakan (feasibility studies) yang berkaitan dengan proyek tersebut.

Perusahaan ini sedang mempersiapkan pembangunan PLTN di Pulau Kelasa, yang terletak sekitar 32 km dari Pulau Babel. Alasan pemilihan lokasi ini adalah untuk mengatasi kekhawatiran masyarakat, meskipun kami berkomitmen terhadap teknologi yang aman, ungkap salah satu representatif perusahaan kepada CNBC Indonesia pada Selasa (5/11/2024). Ia menambahkan bahwa lokasi yang jauh dan tidak berpenghuni dipilih untuk memastikan keamanan.

Nuklir dikenal sebagai sumber energi yang tidak menghasilkan emisi, efisien, dan konsisten dalam penyediaan daya dibandingkan dengan sumber energi ramah lingkungan lainnya. Proposal studi kelayakan PLTN telah diserahkan kepada Dewan Energi Nasional, menunjukkan bahwa perusahaan ini berada di depan dalam hal persiapan dan perencanaan.

Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten), Sugeng Sumbarjo, menekankan pentingnya penggunaan energi nuklir untuk mencapai target emisi nol bersih pada tahun 2060. Hal yang sama juga disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Sugeng Suparwoto, yang menyatakan bahwa kebutuhan energi di masa depan tidak dapat dipenuhi dengan mengandalkan energi terbarukan semata seperti matahari dan angin.

PT Thorcon Power Indonesia meraih berbagai pencapaian penting dalam tiga tahun terakhir dan menargetkan untuk mendaftarkan lokasi PLTN pertamanya pada Desember 2024. Ini akan menjadi sejarah baru karena belum ada yang pernah melakukannya sebelumnya, tambahnya. Dengan rencana proyek yang diharapkan mulai beroperasi pada tahun 2030-2031, investasi diperkirakan mencapai Rp 17 triliun.

Seiring dengan upaya dunia beralih dari energi fosil ke energi terbarukan, PLTN diharapkan dapat menjadi bagian dari campuran energi masa depan. Nuklir adalah alternatif yang bersih dan kompetitif dengan energi fosil. Ini merupakan kebutuhan mendesak bagi Indonesia untuk membangun kapasitas nuklir, tutupnya.