Persis Solo Menyatakan Keberatan: Zanadin Fariz Terancam Tak Bergabung dengan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024!

Co.id Mudah mudahan kalian dalam keadaan sehat, Sekarang aku mau berbagi pengalaman seputar olahraga yang bermanfaat. Catatan Artikel Tentang olahraga Persis Solo Menyatakan Keberatan Zanadin Fariz Terancam Tak Bergabung dengan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Baca artikel ini sampai habis untuk pemahaman yang optimal.

1.1. Zanadin Faris
2.1. Timnas Indonesia
3.1. 4999/AGB/719/X-2024
4.1. Piala AFF 2024
5.1. Ramadhan Sananta
6.1. Muhammad Riyandi
7.1. Jepang
8.1. Arab Saudi
9.1. Persis Solo
10.1. Persija Jakarta
11.1. Shin Tae-yong
12.1. BRI Liga 1 2024/2025

Pemanggilan Zanadin Faris ke Timnas Indonesia telah menjadi perbincangan hangat. Kami di sini memberikan dukungan penuh terhadap langkah tersebut. Pemanggilan ini tercantum dalam surat resmi bernomor 4999/AGB/719/X-2024, yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.

Skuad Garuda dijadwalkan untuk berkompetisi dalam Piala AFF 2024 yang berlangsung dari 5 Desember 2024 sampai 6 Januari 2025. Selain Zanadin, ada juga pemain lain seperti Ramadhan Sananta dan Muhammad Riyandi yang akan dipanggil untuk menghadapi Jepang dan Arab Saudi dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

PSSI diharapkan dapat mempertimbangkan masukan dari Persis Solo, terutama karena tim mengalami jadwal yang padat di bulan Desember. Zanadin Fariz adalah salah satu gelandang yang penting bagi tim dan baru kembali bermain setelah absen tujuh bulan. Dia tampil melawan Persija Jakarta pada 30 September 2023, dalam pekan ke-14 BRI Liga 1 2023/2024.

Pemain yang pernah dilatih oleh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-19 ini diperkirakan akan bergabung dengan pemusatan latihan pada 28 November. Saat ini, Persis Solo membutuhkan semua pemainnya di tengah kondisi tim yang kurang baik di BRI Liga 1 2024/2025.

Abud, lelaki yang akrab disapa, menjelaskan bahwa mereka akan berusaha menjalin komunikasi dengan federasi mengenai keberatan melepas beberapa pemain. Harapan besar ada agar tercapai solusi win-win, mengingat ada empat pemain yang dipanggil oleh tim nasional.