• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Revolusi Pemantauan Gunung Api: Kunci Utama Mitigasi Bencana Masa Kini!

img

Co.id Dengan nama Allah semoga kalian selalu berbahagia. Sekarang saya akan mengulas fakta-fakta seputar internasional. Catatan Penting Tentang internasional Revolusi Pemantauan Gunung Api Kunci Utama Mitigasi Bencana Masa Kini, Yuk

Ternate, CNBC Indonesia - Yuliot Tanjung, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), menegaskan bahwa modernisasi peralatan pemantauan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia sangat penting untuk memperkuat upaya mitigasi bencana geologi di Indonesia. Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, menyampaikan bahwa badan tersebut telah menyusun peta jalan untuk modernisasi alat pemantauan dan renovasi pos-pos pengamatan yang akan berlangsung hingga tahun 2029.

Wafid juga menggarisbawahi kebutuhan untuk melengkapi sarana dan prasarana pemantauan, termasuk pembangunan gedung pengamatan yang layak. Kondisi ini harus kita antisipasi dengan memperkuat sistem pemantauan gunung api dan kompetensi para pengamat, tegas Yuliot di Ternate, Maluku Utara, pada Rabu, 30 Oktober 2024.

Peningkatan kompetensi pengamat akan dilakukan melalui berbagai pelatihan, baik di dalam negeri maupun luar negeri, guna memperluas wawasan terkait teknologi terkini untuk pengamatan gunung api. Program modernisasi alat pemantauan gunung api ini telah menjadi fokus utama nasional sejak 2023, dan mencakup 16 gunung api yang telah mendapatkan alat pemantau baru.

Program ini direncanakan akan selesai pada tahun 2031 dengan rencana penambahan stasiun pemantauan, pemutakhiran perangkat, serta pengembangan sistem untuk akuisisi dan analisis data pemantauan. Diharapkan semua pos pengamatan dapat direnovasi dan dilengkapi dengan sumber daya yang lebih baik pada tahun 2029, agar para pengamat dapat melaksanakan tugas mitigasi dengan lebih efektif di lapangan.

Begitulah uraian lengkap revolusi pemantauan gunung api kunci utama mitigasi bencana masa kini yang telah saya sampaikan melalui internasional Mudah-mudahan Anda mendapatkan manfaat dari artikel ini kembangkan ide positif dan jaga keseimbangan hidup. Jika kamu peduli Sampai jumpa lagi

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads